Monday, February 17, 2014

Memproyeksikan diri dengan penelitian yang ada didunia, Hipotesis

Dalam pendidikan paskasarjana, kita pasti diminta untuk menulis peper/ karya tulis yang adalah bukti bahwa kita telah melakukan penelitian dibidang tersebut dan telah dipublikasikan pada suatu konferensi.



Saat ini saya coba menunjukkan dimana posisi awal dari menulis peper dan mengirimkannya ke sebuah konferensi.

Ada ungkapan, agar kita dapat masuk dalam suatu bidang penelitian maka, buat peper dan kirimkan ke kongerensi yang membahas tentang bidang penelitian tersebut.

Ungkapan diatas itu benar, tetapi bagaimana proses sebenarnya yang ada dibalik ungkapan tersebut, fokus pada “buat pepar dan kirimkan ke konferensi”

Bagaimana proses peper itu dibuat, mungkin akan banyak pertanyaan yang muncul, diantaranya

Peper apa yang mau di tulis?
Untuk menulis harus mulai dari mana?
Minat bidang penelitian?
Takut apa yang dikerjakan telah di kerjakan oleh orang lain?
Takut di sebut plagiat.

Dan masi banyak lagi pertanyaan yang menyangkut kekawatiran kita sendiri.

Saya coba menggali sebenarnya dimana proses menulis itu berawal/ dimuali

“dimana proses menulis itu berawal/ dimuali”

Proses menulis dimulai saat kita tau apa yang akan ditulis. Hal yang akan ditulis adalah penelitian yang kita lakukan.

Penelitian apa yang kita lakukan, dapat diketahui dengan salah satu cara, mencari tau samapi sejauh mana saat ini penelitian dalam bidang yang kita minati.

Proses mencari tau tersebut dengan cara, membaca dan mengikuti artikel yang ada dalam suatu konferensi, yang mungkin di jadikan target kita untuk mempublikasikan penelitian kita.

Pelajari peper yang di publikasikan pada konferensi teresebut yang sesuai dengan minat kita. Tentukan suatu titik untuk memulai penelitian kita.

Mulai penelitian dari titik yang sudah di tentukan. Di sinilah proses menulis itu berawal




No comments:

Post a Comment